Thailand Trip Day 3 (End): Pertunjukan Lady Boys - Wat Arun - MBK Center - Asiatique

Januari 01, 2020

Larasatinesa.com - Sebenernya ini masih cerita day 2 tapi malamnya sih. Jadi sebelum menuju hotel di Pattaya, saya dan teman-teman mampir dulu ke Alcazar, itu lho tempat pertunjukan kabaret lady boys yang terkenal banget di Pattaya. Saya sih nggak ikutan nonton, cuma nunggu rombongan tour yang lagi pada nonton. Kurang lebih pertunjukannya 1 jam, harga tiketnya 300rb-an kalau dirupiahkan. Saya pribadi sih nggak seloyal itu mengeluarkan uang buat nonton mas-mas cantik itu. 😂 Tapi kalau kamu penasaran dan ingin rasain sensasi nonton kabaretnya sih monggo. Hehe.

Thailand Trip Day 3 
Btw, saya sama teman-teman nggak cuma diam aja kok nungguin show-nya selesai. Kami memutuskan buat jalan-jalan di sekitar jalan raya, ya siapa tau nemu yang lucu-lucu. Sampai akhirnya kami masuk ke Family Mart buat jajan skincare! Kkk. Sumpah ya, di sini tuh murah-murah banget, bahkan di minimarket aja pilihan skincare-nya banyak. Ih seneng banget deh.


Alcazar Show Pattaya
Jadi sebetulnya di sepanjang jalan ini ada banyak sekali tempat pertunjukan lady boys. Yang membedakannya hanya tempat dan rate-nya aja. Ada yang kalangan menengah atas dan ada yang menengah. Untuk yang di Alcazar masuknya show untuk kalangan menengah atas, dan lady boys-nya pun kualitasnya berbeda. Saya nggak mendiskriminasi ya, ini hanya melihat faktanya. Ladyboys di Alcazar cantiknya kebangetan dong, putih-putih, mulus, nggak ada cacat sedikitpun, dan mirip artis Korea. Gue yang cewek aja minder! Silakan lihat sendiri kalau nggak percaya.. 🤣


Hmm gimana menurut kamu masnya yang kostum kuning, eh mbaknya? 🤣
Setelah show berakhir, lady boys ini berhamburan keluar di dekat lapangan parkir. Sumpah mereka ini cantik-cantik banget, sexy, dan semampai (Yaiyalah orang mereka dulunya lekong, postur udah tinggi tegap banget kan 😂). Dengan pakaian kabaret serba glamor, mereka menyapa para turis. Mereka juga mempersilahkan para turis buat foto bareng, tentunya nggak gratis ya pemirsa! Untuk 1x foto (1 orang) dibandrol 80 THB atau 2$. Nah kalau 2 orang tapi 1x foto jadinya 4$. Seperti biasa, saya mah cuma menikmati aja, cukup lihat dari atas. Hhh. 

Sekadar info, faktanya orang-orang Thailand melakukan operasi plastik di Korea, sementara orang-orang Korea malah memilih melakukan opeasi plastik di Thailand. Lah kok kebalik ya? Wkwk. Oh ya, mereka ini nggak bisa pergi-pergi ke Negara dingin karena silikon yang mereka pasang bisa sampai pecah. Hii.. agak ngeri juga ya perjuangan jadi mereka.

Terlepas dari sudut pandang agama saya yang tidak memperbolehkan adanya lady boys ini, saya tetap respect dengan segala perbedaan yang ada di dunia ini. Saya nggak akan men-judge apapun karena bukan kapasitas-Nya. Saya juga tahu, nggak semua lady boys ingin jadi seperti ini kok. Well, ambil hikmahnya aja nggak usah ribet maksain segala sesuatu harus sesuai dengan keinginan kita. Saya sih lebih ke senang karena mendapatkan insight baru dari setiap perjalanan. 

Baca juga: Thailand Trip Day 1: Sawatdee Ka Bangkok!

The Seasons Hotel Pattaya

Akhirnya nyampe hotel juga, kayaknya waktu itu udah hampir jam 11 malam. Sumpah udah pengen goler-goler di kasur buat lurusin kaki. Sama kayak sebelumnya, saya sekamar lagi sama Ifa, dan kebiasaan kami foto-foto dulu sebelum bobok. Mari review hotelnya dulu sekejap.



The Seasons Hotel Pattaya merupakan salah satu hotel bintang 3 yang ada di Pattaya-Chonburi. Hotel ini emang udah jadi langganannya tour and travel bawa rombongan turis dari Indonesia. Saya lupa sebenernya kemarin kamarnya tipe apa. Fasilitas di sini cukup lengkap, diantaranya:
  • Twin Bed
  • Refrigerator
  • AC
  • LED TV
  • Coffe / Tea Maker
  • Desk
  • Shower + Bathtub
  • Hair dryer
  • Toiletries
  • Complimentary bottled water





Thanks God, akhirnya bisa rendeman 😂




Ini lho kulkas dan perlengkapannya ~
Tersedia berbagai macam snack dan minuman beralkohol di kulkasnya. Tapi tentu itu semua nggak gratis. Dan berhubung di Pattaya kehidupan malamnya sungguh luar biasa. Maka menyediakan kondom untuk tamu hotel adalah hal yang nggak aneh. Eits, yang ini juga nggak gratis. Ehe.

Bagian paling zonk adalah waktu saya lihat nggak ada handuk di kamar saya. Hahaha! Saya langsung lapor ke tour guide buat minta diambilin. Pas dianterin sama staff hotelnya dia malah kasih saya shower cap dong. Wkwkwk. Tapi akhirnya jadi dianterin handuknya kok. Oh ya, ada lagi yang bikin tercengang, di sini untuk Wi-Fi nya ternyata nggak include, jadi harus bayar lagi kalau mau internetan, pelit banget sih.. thanks God, untung saya beli sim card unlimited. Hahaha!


Bayar maning ~
Sementara saya mandi rendaman di bathtub dan leyeh-leyeh di kamar, Ifa, Uti dan Yuni jalan-jalan di sekitar hotel dan beli Mango Sticky Rice (lagi) di tempat rekomendasinya tour guide kami. Dan beneran aja enak banget ini! Pantesan harganya mahal 80 THB. Eh, entah dimahal-mahalin sih kalau buat turis. Kemarin karena perut saya udah full, saya nggak habisin semua mangganya. Untungnya ada kulkas nih, jadi saya masukin dulu biar besok bisa lanjut makan. Dimasukin ke kulkas jadi makin seger. Enak banget.. ini nulisnya sambil bayangin rasanya. Huhu.



Surga duniawi~


Ternyata beneran 80 THB wkwkwk


Ya ampun, nulis ini sambil bayangin enaknya 😂
Paginya kami semua sarapan di resto hotelnya. Menu di sini banyak pilihan, tapi tidak terlalu spesial menurut saya. Dan tetap harus hati-hati ya untuk yang muslim, karena ada beberapa yang non halal. Jadi sebelum ambil, dibaca dulu keterangannya.

Anw, saya lebih suka hotel sebelumnya yang ada di Bangkok. Walau nggak ada bathtub nggak masalah buat saya, karena vibes-nya lebih nyaman dan makanannya enak-enak.  Keesokan harinya, kami balik lagi ke Bangkok dan menginap lagi semalam di sana. Perjalanan kami berlanjut ke tempat-tempat di sekitaran Kota Bangkok. 




Wat Arun

Sebetulnya sebelum ke Wat Arun, kami mengunjungi toko perhiasan, lagi-lagi maklum ya karena memang tour travel-nya bekerja sama dengan beberapa pengusaha untuk promosi produknya. Setelah itu kami juga mampir juga ke resto timur tengah untuk makan siang dan sholat dzuhur dulu.

Wat Arun adalah candi Buddha (wat) yang terletak di distrik Bangkok Yai di Bangkok, Thailand, tepatnya di barat hulu sungai Chao Phraya. Nama panjang dari candi ini adalah Wat Arunratchawararam Ratchaworamahavihara. Gilss susah banget ejaannya! 😂Wat Arun Rajwararam atau Candi Fajar, diambil dari nama Dewa Fajar, Aruna. Wat Arun dianggap salah satu situs yang paling terkenal di Thailand. (sumber: wikipedia)



Kak Yuni sedang berpose di Wat Arun
Selama ini sering banget lihat orang-orang yang ke Bangkok pasti selalu menyempatkan ke sini.  Jadi semacam tempat wisata iconic yang ada di Thailand. Wat Arun buka setiap hari mulai jam 8 pagi sampai jam 6 sore. Untuk tiket masuk ke Wat Arun kamu harus membayar 50 THB atau sekitar 23rb. Saya dan rombongan ke sini siang mentereng, panasnya kebangetan. Mau lebih keren pemandangannya, bisa datang sore ke malam, karena kamu akan lihat senja yang menakjubkan. Oh ya, di area luar candinya banyak yang berjualan oleh-oleh pernak pernik khas Thailand. Saya kemarin ngebet banget ingin beli, padahal besoknya tau mau belanja di Chactuchak Market. Yaudah, daripada saya penasaran, saya akhirnya beli celana motif gajah berwarna orange seharganya 150 THB atau sekitar 60rb rupiah.  Sayangnya karena nggak ada waktu banyak, kami nggak sempat naik kapal fery menyebrangi sungai Chao Praya untuk ke Wat Pho.

MBK Shopping Center

MBK Center yang juga dikenal dengan nama Mahboonkrong adalah sebuah pusat perbelanjaan besar di Bangkok, Thailand. Dengan ketinggian delapan tingkat, pusat perbelanjaan ini berisi sekitar 2.000 toko, restoran, dan gerai layanan, termasuk 4 lantai Tokyu department store. Jumlah pengunjung tiap harinya bisa mencapai lebih dari 100.000 orang, tapi tetap mayoritas pembelinya masih penduduk Thailand sendiri. MBK Center terhubung ke Siam Discovery dan Siam Paragon melalui jalan penghubung yang ditinggikan, di mana barang pada kedua mall tersebut lebih mewah dan hanya menjual barang otentik saja.



Kami diberi waktu 1 jam untuk explore MBK Center. What? Shopping apaan deh ini waktunya cuma sejam?! Hahaha. Kami memutuskan untuk mencari 1 tempat yang ada di area Siam. Waktu itu kami heboh mau cari Eve and Boy yang merupakan salah satu toko kosmetik terbesar, kami tau info ini dari rekomendasinya orang-orang yang pernah jalan-jalan di area MBK. Masalahnya adalah kami susah berkomunikasi dengan warga lokal di sana yang nggak bisa Bahasa Inggris, walau kami lihat maps juga bahasanya kan Thailand ya wkwk. 😂 Sempat juga dibantu sama tour guide kami tapi nggak sampai selesai diantar karena dia rempong sama rombongan yang lain. Alhamdulillah.. akhirnya kami sampai juga kok di Eve and Boy dan langsung beli skincare dan make up incaran. Oh ya, pas muter-muter itu kami sempat nyasar di pintu masuknya Madame Tussauds. Beberapa dari rombongan lain sih ada yang minta ke sana dan bayar tiket on the spot. Kalau kami mah belanja lebih penting sist. 😅


Walau nyasar tetep foto dulu ~

Ini lho yang dicari-cari ~

Asiatique The Riverfront

Oke, jadi sebelumnya saya nggak pernah tahu tempat seperti apa Asiatique The Riverfront ini. Asiatique adalah kawasan hiburan malam dan night bazaar. Mirip seperti pasar malam kalau di Indonesia, tapi ini versi modernLokasinya terbuka dan berada di pinggir sungai Chao Phraya. Di sini ada lebih dari 1000 kios, kamu bisa mencoba berbagai macam kuliner Thailand dan berbelanja souvenir dengan harga terjangkau.



Saya ke sini malam hari, ketika wajah udah berkeringat lelah nggak karuan lagi, ditambah malas touch up. Untung malam sih, lagian nggak ada yang kenal juga di sana ngapa lo sibuk amatan, Nes? 😂

Di sini saya dan teman-teman membeli beberapa barang-barang titipan keluarga. Yang mana harganya murah-murah banget! Terus kami datang ke toko yang emang langganannya orang Indonesia, eh masnya yang punya ngebonusin dompet koin juga dong. Saya beli dompet gajah ukuran besar setengah lusin, tirai gajah warna-warni, dan tote bag besar masih berukiran gajah. Oh ya, saya sangat merekomendasikan kamu buat belanja snack / camilan oleh-oleh di sini juga karena harganya cukup murah.







Saya di Asiatique nggak terlalu lama, karena tempat ini merupakan destinasi terakhir di hari ketiga. Kalau aja kami datang siang ke Asiatique, mungkin saya udah nyobain naik bianglala tingginya yang bernama Asiatique Sky itu. Next time kalau ke sini lagi wajib coba kayaknya! 

Baca Juga: Thailand Trip Day 2: Goes to Pattaya!


***

Monmaap ini tulisannya dirapel jadi puanjaang banget. Padahal ada 2 tempat juga yang saya skip karena tempat jualan yang kerjasama sama travelnya. Nah, besoknya itu sebelum flight malam pulang ke Indonesia, saya masih ada jalan-jalan bebas ke Chactuchak Weekend Market.

Ada drama yang terjadi saat check-in di bandara Don Mueang Bangkok sebelum pulang. Jadi sewaktu kami transaksi dengan travel agent itu, kami udah bayar sekalian untuk bagasi 40kg di flight kepulangan. Maklum nih oleh-oleh kami lumayan banyak. Ternyata pas kami check-in, pihak travel belum membelikan kami bagasi. Kebayang dong gimana paniknya! Mana lagi banyak yang antri pula di belakang kami. Untung ada tour guide kami, Mr.D masih nemenin di situ. Beliau yang menenangkan kami sambil kami menghubungi pihak travel agent di Indonesia. Yang bikin kesal adalah si admin travel suruh kami yang bayar dulu di bandara pakai duit baht nanti setelah di Indonesia akan diganti oleh mereka. WHAT? Duit baht kami udah ludes nggak bersisa, sengaja dihabisin karena buat apa dibawa pulang ke Jakarta. Kok jadi kayak nggak mau tanggung jawab gitu deh. Akhirnya setelah setengah jam berlalu, akhirnya pihak travel beliin bagasi kami lalu mereka sempat meminta maaf. 

Karena urusan bagasi, yang tadinya penilaian saya sama travel hampir sempurna malah berubah jadi ilfeel. 😅 Ini bakalan jadi pelajaran berharga buat saya sama teman-teman. Cukup sekali ini aja jalan-jalan pakai travel agent. Nanti kalau ke sana dan butuh tour guide lagi tinggal kontak Mr. D aja boleh katanya. 

Akhirnya selesai juga series Thailand Trip ini walaupun emang lambat banget saya nulisnya. Harap dimaklum ya, kuli ahensi susah banget bagi waktu buat nulis! Hahaha. Sengaja diberesin karena tahun 2020 ini kan mau balik lagi ke Bangkok dengan tema wisata belanja. Doakan semoga cuannya terkumpul banyak biar bisa jalan-jalan lagi ke sana ya. Jadi atau nggaknya nanti pasti dikabarin di blog ini. Eh, kalau ada yang mau bayarin ke sana, dengan senang hati lho.


Foto bareng sebelum pulang sama tour guide kami yang baik hati Mr. D 

See you, Thailand!

Tertanda,
Nesa yang ingin ke Thailand lagi.

You Might Also Like

108 comments

  1. Aku juga pengen ke Thailand, ke Pattaya.....
    Btw, mangga plus ketan itu khas Thailand banget ya, sama kayak kita mungkin pempek, bakso, soto, durian ketan, hihihi...

    Mbak yang baju kuning..cetar, cucok...yuhuuu...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyess mbak mangga Thailand khas banget, rasanya pun manis dan segar.

      Hapus
  2. Emailnya Mr D apa Mba? :))
    Daku juga pengin k Thailand lagi
    Belum pernah ke Phattaya dan Hua Hin

    Kalo di Bangkok, aku paling demeennn ama Asiatique, dan sama seperti dirimu, pengin naik bianglalanya heheheh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku punyanya nomor hp beliau mbak. Hehe. Iya next juga pengen ke Hua Hin nih.

      Hapus
  3. Tahun 2012 saya ke Thailand dan gak ke Alcazar juga. Sayang duitnya, mahal2 hanya untuk nonton banci show, hihih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha sama. Walau nggak nonton masih bisa lihat mereka soalnya pada keluar juga :))

      Hapus
  4. aaahhhhh... aku kangen liburan ke Bangkok, btw ini waktu ke Bangkok pernah nginep disini loh. Kalau lihat pertunjukkan Lady Boys ini suka bikin ketawa dan kadang bergumam "gile dia lebih cakep kulitnya dari gue!" hahahahaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha lady boy yang show ini sepertinya perawatan skincarenya mahal :))

      Hapus
  5. wahh cantik banget yaa itu ngalahin perempuan beneran :D
    aku juga mending halan2 daripada nonton show. karena berasa agak horor kalo nontonnya hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya cantik banget ya mbak, nggak nyangka itu dulunya cowok.

      Hapus
  6. Ya ampun, kok ngeri banget ya mbk. Jadi kalo operasi gitu, nggak bisa ke negara negara yang dingin ya. Aku ngebayanginnya kok ngeri ngeri sedap ya.
    Seru banget cerita perjalanananya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, memang kalau merubah ketentuan yang dikasih Tuhan pasti ada resikonya. Hehe.

      Hapus
  7. Wahhh salfok sama lady boy eta dan pas baca siicona bisa pecah aku ngeri membayangkannya wkwkwk tapi aku pas ke sana emang ga niat juga liat mereka wkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku juga nggak nonton teh, tapi ini jadwalnya ada dalam tour. Niat atau nggak niat di sana yang kayak gini banyak, pasti bakalan lihat walau nggak sengaja :p

      Hapus
  8. Oalah ada drama soal bagasi di ending ya mba. Padahal semua sudah bagus layanannya, malah akhirnya jadi illfeel gitu kan. Semoga bisa kembali piknik ke Thailand mba, biar ada cerita2 seru lagi di blog.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha iya mbak, makanya mending nggak usah aku sebutkan ya nama tour travelnya. Aamiin, maunya tahun ini bisa ke sana lagi.

      Hapus
  9. Pengen banget ke sana soalnya katanya kan cukup murah2. Cuma agak takut kalo keingat sama mbak-mas nya itu hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh mereka baik-baik kok, apalagi kalau dikasih tip. Haha.

      Hapus
  10. Widyanti Yuliandari3 Januari 2020 pukul 02.11

    Emang cantik-cantik si Mbak mas Thailand ini. Baru tahu kalo segitu pengorbananya ya, sampai g berani ke tempat dingin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, pilihan hidup masing-masing pasti ada resikonya.

      Hapus
  11. Aamiin, shayaang...Semoga 2020 travellingnya lebih jauh lagi...
    Jadi bisa buka jastip yaa...
    **aku mauuu, Neess...

    Bagian cerita Mango Sticky Rice ini yang aku ngileeerr...
    Aku juga fans Sticky Rice...segeer banget rasanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Apa setiap hotel perhitungan gitu, Nes?
      Sedih banget kalo gak ada internet ya...
      **berasa hampa hidup ini walau sedang travelling, hahahah...mulai drama deeh...

      Hapus
    2. Nesa keren bangeeett deeh...
      Meski lama nulisnya (pasca liburan) tapi ingatannya masih bagus banget untuk segala suasana dan perasaannya saat mengunjungi tempat itu.

      Nesaaa...
      Kemana lagi, Nes...2020?

      Hapus
    3. Haha iya ingatanku itu muncul kalau lihat ururan foto teh. Hmm.. 2020 mau ke Thailand lagi kalau diizinkan, masih kurang puas. Apalagi belanja-belanjanya teh. Kalau hotel nggak semua kayak gitu, di Bangkok aman soal wifi udah termasuk. Nggak tau ya kalau di Pattaya belah wetan mah :))

      Hapus
  12. Wat Arun cantik ya, aku sempat main ke sana dulu..lady boy bikin kagum dan miris sekaligus, banyak yang ganti kelamin agar perekonomiannya membaik..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, pilihan hidup mereka demi perekonomian hehe.

      Hapus
  13. Seru mb..perjalanannya...apalagi cerita soal belanjanya. Berasa ikut berbelanja..hihi..btw buah-buahan fi thailand mantab-mantab ya, besar-besar dan keliatannya segar dan manis gitu..penasaran sama ketan mangga asli thailand nih...hihi .kalau camilan khas sana yang gurih ada nggak? Tfs yaa...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang gurih ada cemilan kacang thailand sama Tae Kae Noi nori yang terkenal itu lho mbak.

      Hapus
  14. Jadi pengen makan mango sticky rice, deh. Kebayang enaknyaa..
    Saya kalau lihat lady boys kayaknya ngibrit deh, takut hihihi
    Seru banget ya, bisa traveling bareng temen.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah susah diungkapkan rasanya teh, meni enak seger pisan mangga di sana.
      Hahaha gpp padahal teh mereka baik kok, cuma tampilannya lebih gede dari cewek normal :))

      Hapus
  15. Ke Thailand memang jangan sampai melewatkan Wat Arun nya. Bisa belanja oleh-oleh serba murah pasti aeru ya, mba. Semoga bisa ke Thai juga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yups, Wat Arun destinasi wajib sih. Aamiin, aku pun ingin balik lagi mbak.

      Hapus
  16. Mau kepo berapa budget jalan-jalan ke Thailand ini. Rencana tahun ini pengen kesana.

    Aku mupeng kalo udah urusan belanja oleh-oleh, hahahaha. Aku catet nih toko dan lokasi nya, ntar biar gak salah pilih kalo ke Thailand. Itu boleh gak rekomendasi Mr D untuk jadi tour guide kami?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sekitar 6-7jtan / orang mbak ini pakai tour travel dan udah sama belanja ya.

      Boleh banget mbak bisa aku rekomendasikan Mr D, japri atau email aku aja kalau butuh kontaknya ya.

      Hapus
  17. Jadi ingat waktu ke Thailand ga sempet ke Wat Arun, padahal deket banget. Next ah kalau kesana lagi, mau mampir ke Wat Arun.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah sayang banget, padahal Wat Arun iconic banget mbak.

      Hapus
  18. Aku juga mau kalau ada yang bayarin wkwkwk
    Itu masnya ganteng eh cantik amat berbaju kuning. Jangan kepincut ya nes 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwkwk. Nggak kak, dia wujudnya udah perempuan dah nggak ganteng lagi.

      Hapus
  19. Yang pertunjukkan kabaret lady boy ini biasanya bertema apa? Bahasanya pakai bahasa Thai atau Bahasa Inggris?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak aku kebetulan nggak nonton pertunjukkannya, jadi kurang tau tema sama bahasanya haha.

      Hapus
  20. yaaah wifi kudu bayar. gak enak banget. tapi untung dah bawa SIMcard sendiri. lumayan lah jd pengalaman yg bs dishare ke saya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha iya, makanya kalau ke Thailand paling aman beli simcard deh.

      Hapus
  21. Aku bakalan mager banget kalau hotelnya senyaman ini
    Apalagi leyeh leyeh di kamar sambil nikmatin mango rice, huhuhu nikmat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah ndak bisa mager mbak, ada jadwal tour nanti rugi kalau nggak ikut ahaha!

      Hapus
  22. Auto Focus ke Mas-Mas Lady Boy. Emang cantik-cantik banget yaa, kayak orang Korea. Btw, orang Korea pada oplas di Thailand dan orang Thailand pada oplas di Korea, itu kayak orang Indonesia yang belanja sajadah pas umroh, tapi sajadahnya made in Pekalongan, wkwkwk... Yang dari luar terkadang lebih membanggakan. Xixixi..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha entah fenomena apa ya ini mbak, mungkin karena nggak bangga aja sama kualitas negeri sendiri.

      Hapus
  23. Wah Manggo stickyrice nya bikin mupeeeng hehe.. Disin aku bisa ke Thai juga ya.. Aamiin..

    BalasHapus
  24. Seru sekali perjalanannya ke Bangkok kak. Penasaran juga sama Alcazar itu, hehehe. Aku jadi kepikiran MBK center itu kayak merek obat ketiak ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha iya sama kayak MBK obat ketiak mbak :))

      Hapus
  25. tengkyu banget ka infonya, bisa jadikan referensi ni kalau mau ke Thailand

    BalasHapus
  26. Deuh kak Nesa nginepnya di hotel yang keren itu Hotel Patayya. Daku sering dengar, hotelnya keren, dan fasilitasnya oke. Jadi tambah pengen kan buat nginep di sana 😌

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau aku sih ke sana lagi mending cari hotel lain yang wifi-nya udah include mbak hahaha

      Hapus
  27. Nesa, duh ngiriii..
    Pingin banget ke Thailand
    Lihat lady boys hehehe..
    Unik ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya ambu, bahkan dibeberapa tempat wisata mereka ada buat jadi icon tempat tsb. Hehe.

      Hapus
  28. Aaah Asiatique!!! Mupeng banget pengen kesana keren bgt ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya teh, pengennya siang nih ntar kalo ke sana lagi. Ingin naik bianglalanya.

      Hapus
  29. Suamiku yang pernah ke Thailand Mbk dan emang banyak itu hihi... dia enggak ikutan jalan milih di hotel aja katanya dan banyak buah segar ya di sana. Keren deh, bisa puas milih buah2an fresh gitu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waduhh sayang banget mbak nggak ikut jalan-jalan hahaha

      Hapus
  30. Ko..kesannya agak boros ya mba. Banyak banget ngeluarin tip tambahan pun termasuk hotel
    Aku ada keinginan ke negeri gajah putih ini hanya kesempatan belum datang :/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Biar nggak boros ya beli simcard atau cari hotel yang include Wifi mbak hehe

      Hapus
  31. Wadaw semuanya menggoda banget Mba laras hiks
    aduh dari hotel, jalan-jalan, makan yang bikin baper banget
    semoga aku juga bisa main ke Thailand aamiin
    Itu manga ketannya pasti endesnya

    BalasHapus
  32. Jadi pengen ke Bangkok nih, Mbak Laras. Eh, Kak Nesa xD

    BalasHapus
  33. Trip yang bikin banyak los fokus ni.
    Sesembak bergaun kuning syantik, cumaaaa, asli mbak beneran bukan yak?
    Hihihihi ..

    Trus, itu. Kuning yang satunya lagi. Si lezat durian Bangkok.
    Sepakat dah, surga duniawi banget-banget.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha itu asli kok, asli lady boy. Jangan sirik ya mbak lihat dia malah lebih cantik. :))

      Hapus
  34. Ah Pattaya, sebuah tempat yg kucita-citakan utk dikunjungi. Cinderamata di Wat Arun serupa gak sama candi-candi di Indonesia?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada sih bu oleh-oleh kayak gitu, tapi aku pas di sana beli celana gajah aja haha

      Hapus
  35. Cita-citaku : Ke thailand biar bisa makan seafood, mango rice, sama beli thai tea langsung di kampungnya. Ketik 1 untuk amin.

    BalasHapus
  36. Perjalanan yang luar biasa ya kak, akupun berharap bisa ke Thailand suatu saat nanti. Pengen banget foto-foto di Madam Tussaud

    BalasHapus
  37. jadi pengen ke Thailand juga, cuma baru wacana sampe2 temen2nya udah pada hamil jd maaih belom bisa direalisasikan haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak usah nunggu temen-temen, sendiri aja perginya hahaha

      Hapus
  38. Kalo ke BKK emang ga boleh lupa buat ke MBK karena disana serba ada dan lumayan muraaaaah, tapi ga semurah di chatuchak sih ya :( Tapi aku inget dulu pas kesana pernah dapet tas gunung Deuter dengan harga yang murceeeee sekaleeeeee hiihihi, kangen deh sama BKK jadinyaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah aku kalau disuruh milih mending nggak usah ke MBK, ganti ke Platinum aja da teh ahhaha

      Hapus
  39. Cerita perjalanannya seruu banget mbak, sampai gak kerasa walau panjang. Travelling ke luar negeri termasuk Thailand masih jadi impian nih, semoga ada rezeki bisa main ke sana aamiin

    BalasHapus
  40. Wiih info nya lengkap banget..semoga aku punya rezeki buat main ke Bangkok juga..amiin

    BalasHapus
  41. Ughhh...seru banget teteh liburannya di thailand.. aku excited bacanya. Beberapa part bikin aku ngakak 😄😄 biar pada tegap sepertinya kota kalah cantik sama mereka yaa 😁

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha ya gitu bedanya mereka sama kita mah, badannya lebih tinggi dan tegap. Udah sempurna bangetlah :))

      Hapus
  42. Waduuuh asiatique itu seru kayaknya teh. Sayang ya waktunya terbatas. Ada yg jual baso ikan gak teh? *pasar malam ala indonesia*

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha pas di sana nggak sempet jajan makanan Nis, kayaknya sih ada. Nanti deh nunggu aku balik lagi ke sini ya, harus siang-siang kayaknya biar enak.

      Hapus
  43. Kapan aku ke thailand hiiik.. Lady boys cantik-cantik banget sih, o mai god gue jadi mindeer

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha bisa kok, tergantung niatnya mau kapan :))

      Hapus
  44. teh Nessss seru banget sih jelong-jelongnya ini, aku tuh langsung ngiler sama mango stick rice nya ini lho. Dan ternyata nonton kabaret mas/mba nya ini cukup pricy juga yak, aku jg sebenernya milih buat ga nonton si wkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha nggak nonton juga tetep bisa lihat kan yaa.. mereka pada keluar habis show.

      Hapus
  45. Duh senengnyaa bisa eksplor tempat baru jadi nambah pengalaman juga yaa
    Jadi ingin ke Thailand juga mudah2an tahun ini tercapai aamiiin

    BalasHapus
  46. kalo ke thailand aku pengen foto sama lady boy haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Cuss ke Pattaya teh, sok sama aku dianterin. Haha.

      Hapus
  47. Aduh bacanya aja udah bikin ngiler dan ngebayangin lagi di Thailand. Dulu pas ke sini belum eksplore banyak. Jadi pengen ke sini lagi..

    BalasHapus
  48. Aku selalu suka sama tulisan Teh Nesa tentang travelling. Semua detail dan foto2 nya juga bagus. Dan bakalan aku jadiin referensi juga dooong

    BalasHapus
  49. Mantap sis, aku doain nanti wisata belanja nya lancar ya kalo ada live jastip mau dong dress bkk kan lucuk hehheh pengen jugabke Thailand ke candi fajar dan mangga nya bikin ngiler. Btw ikut kzl sama travel nya duh semoga ga kejadian lagi deh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha, aku tuh anaknya nggak binangkit banget urusan jastipan apalagi buka live jastip. Beli barang sendiri aja ribet, komo nu batur. :))

      Hapus
  50. perjalanan wisatanya menyenangkan sekali ya ka ,jadi kepengen ke thailand juga

    BalasHapus
  51. Paling kesel emang kalau udah ketemu urusan bagasi di bandara. Boleh dong bagi kontak nya Mr. D teh, pengen juga ke Thailand tapi takut ga bisa komunikasi nya. Wkwk.

    Btw itu hotel bintang 3 tapi ada bathub nya ya. Cuma sayang internet nya masa harus bayar 🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh teh, japri aja kalau mau kontaknya hehe

      Iya ilfeel pisan sama hotel di Pattaya itu.🤣

      Hapus
  52. Beberapa kali ke BKK tapi blm pernah ke Pattaya liat ladyboy karena ngga sempet hahaha, padahal katanya sih seru liat performance mereka :D BKK emang surga banget buat kulineran & belanja barang2 murah.. aaah eta kebayang ilfeel na gegara urusan bagasi, udah hepi2 mau pulang ada masalah, untung ngga perlu bayar dulu pake duit sendiri eeeugh.. next time mah mending sendiri aja ngga usah pake travel yaaa, kan udah jago hahahaha tinggal bilang kapunkap sawadikap ajiaaah XD

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah emang yang diambil sisi positifnya aja ya mih buat nonton show lady boy. Nggak usah sok-sok kayak lihat apaanlah jatohnya jadi kayak jijay, da mereka juga bukan hantu atuh. Wkwkwk.

      Iya nanti ke Bangkok lagi mau sendiri ajah, kemarin mah perkenalan hungkul biar nggak kaget.

      Hapus
  53. Nesaaaa....aih, foto-fotomu sukses bikin aku ngiler neng. Jadi mupeng juga dolan ke Thailand deh.
    Itu si mas2nya yg baju kuning sekseh banget ya. Gimana kalo ada yg keliru naksir gitu? wkwkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahhaa kalo ada yang naksir mah urusan dianya. Makanya kalau kenalan sama cewek Thailand agak deg-degan ya. Wkwkwk.

      Hapus

Hi, thank you so much for stopping by. Let's connected!

- nesa -

Twitter

Instagram

Facebook Fanpage

Subscribe